Rabu, 25 Mei 2016

Sosok Gus Dur di Mata Gus Mus

Judul  : Gus Dur dalam Obrolan Gus Mus
Penulis  : K.H Husein Muhammad
Penerbit  : Noura Books
Cetakan  : Oktober 2015
Tebal  : 179 halaman
ISBN  : 987-602-385-009-9
Peresensi : Ahmad wiyono
Sosok dan Ketokohan KH. Abdurrahmaan Wahid (Gus Dur) rupanya tak pernah lekang oleh waktu, kendati raga beliau telah pegi untuk selamnya, namun sosoknya selalu mewarnai dinamika kehidupan hingga kini. Mulai dari pemikiran, petuah hingga wacana-wacana perdamaian yang seakan terus mengkristal dalam kehidupan masyarakat kita saat ini.

Banyak tokoh bangsa yang memiliki kenangan khusus dengan beliau, salah satunya adalah KH. Musthafa Bisri (Gus Mus),  cerita seputar ketokohan dan kewibawaan Gus Dur yang dialami langsung oleh Gus Mus terekam secara utuh dalam buku berjudul Gusdur dalam obrolan Gus Mus ini. Buku yang berisi cerita Gus Mus kepada KH. Husein Muhammad ini mengisahkan beberapa peristwa yang dialaminya langsung bersama Gus Dur dalam berbagai kesempatan.

Bagi Gus Mus, Gus Dur merupakan sahabat dekat yang sejaligus guru. Sahabat karena Gus Dur adalah kawan seperjuangan ketika sama-sama menimba ilmu di salah satu perguruan tinggi ternama di timur tengah, guru, lantaran Gus Dur selalu memberikan ilmu dan pengetahuan baru kepadanya. Itulah sebabnya, Gus Dur bagi Gus Mus adalah manusia luar biasa yang selalu hadir manjadi pelita dalam hidupnya.

“Gus Dur adalah teman dan sahabat saya satu kamar kerika di Kairo Mesir, pada tahun 1960-an. Kami sering berdiskusi dan berdebat, belanja dan masak bergantian bersama-sama. Gus Dur adalah sahabat terbaik saya. Dialah yang membesarkan dan mendidik saya hingga hadi seperti sekarang ini. Banyak sekali kenangan saya bersama Gus Dur,” kenang Gus Mus (Hal. 41).

Sebagai manusia yang memiliki kecerdasan luar biasa, Gus Dur dianggap sebagai inspirator ulung dalam kehidupan Gus Mus, ada banyak cerita yang dialaminya langsung bersama Gus Dur. Kecerdasan yang diimbangi dengan sikap rendah hati itulah yang membuat Gus Mus sangat berguru pada beliau

Buku setebal 179 halaman ini menggambarkan sosok dan  ketokohan Gus Dur dalam perspektif Gus Mus. Puluhan cerita perjalannya bersama Gus Dur dikisahkan kepada penulis buku ini. Bahkan hingga kisah terakhir pertemuannya dengan Gus Dur pun tak lupa dia ceritkan, sebelum akhirnya Gus Dur betul-betul meninggalkan dunia ini.   


Tulisan ini dimuat di Harian Nasional, 21 Mei 2016

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons